DULU DAN SEKARANG TETAP SAMA

Duhai sahabat ku..


 
1 hari mengenal kalian kurasa cukup. Namun, mengerti kalian walaupun 4 tahun sangat tak cukup kurasa.
Banyak sekali yang tak ku mengerti atas sikap, sifat dan keinginan kalian. Bahkan sering berselisih pendapat.

Tapi itu bukan alasan untuk ku, untuk lebih mengerti dan memahami kalian bagai memahami diri ku sendiri.

Saat itu aku dan kalian hanya mengetahui nama satu sama lain. Dengan berjalannya waktu kita semakin dekat. Menjadi sahabat dan bahkan menjadi keluarga.

Hangatnya kebersamaan saat itu membuatku tak ingin hilang dari pandangan.
Ingin tetap bersama apapun kondisinya.

Kalian adalah motivasi dan semangatku ketika pagi mendung dan kaki yang malas melangkah ke sekolah, beceknya jalanan, beratnya mata untuk bersemangat dan beranjak dari kasur.
Aku sangat bersyukur. Allah kirimkan sahabat yang baik seperti kalian. Memahami saat tak ada seorangpun paham. Mengerti apa yang ku inginkan, memberikan aroma semangat yang membuatku giat. 

Setiap pertemuan pasti ada perpisahan.
Hari dimana aku harus pergi itu tak berat untukku.
Namaun saat beberapa saat meninggalkan tanah kelahiran dan juga tempat dimana teman menjadi sahabat,
aku mangis. Betapa tidak?

Rindu yang sangat membunuh datang, bertemu saja tidak bisa..
Aku bisa apa?

Maafkan aku yang sangat egois dan tak mau kalah.
Maafkan aku yang sering nakal bak preman.
Maafkan aku yang sering marah.
Maafkan aku yang tak bisa hadir saat hari bahagiamu tiba.
Maafkan aku yang tak bisa selalu ada.
Maafkan aku yang sering melepakan kalian.
Maafkan aku yang sering tak perduli.
Maafkan aku yang sering lupa ulang tahun kalian.

Tapi aku sayang..
Tak perduli seperti apa aku, kalian tetap berada disisiku.

Terimakasih atas kasing sayang yang kalian beri selama ini. 
Terima kasih telah mebuatku menjadi orang yang kuat.
Terimakasih telah mengerti aku meski sering berbeda pendapat.
Terimakasih telah menjadi bagian dari hidupku.
Terimakasih telah menempatkanku orang berharga untuk kalian.
Terimakasih atas apa yang kalian berikan selama ini.

Aku tak perduli kalian sekarang punya teman atau bahakan sabahat yang siaga di samping kalian.
Tapi aku mohon, tetap lah seperti dulu, menjadi sahabat dimana kapan dan sampai kapanpun tetap bersama.

Jangan khawatir..
Meskipun aku jauh disini yang selalu ku ingat adalah kalian.
Saat kalian tak mengabari untuk waktu lama aku sempat khawatir, dan aku sempat sedih saat kalian tak menyapaku meski by handpone. Tapi kurasa kita sama-sama memiliki rutinitas dan kesibukan jadi aku mencoba memahami. 
Jangan lupa untuk memberi kabar saat kalian ada waktu luang.
Mari bertemu dan bersenang-senang saat aku pulang.
Aku merindukan kalian...

PANCA NETY MUNA WIDI





Komentar

Postingan populer dari blog ini

HIDUP SESUAI KAPASITAS DIRI

Beranjak Dewasa

Manusia dengan berbagai karakter