Terpupuknya Rasa Cinta


Berawal dari ketidak sengajaan.
Aku masuk organisasi di masjid dekat rumah. Itupun masuk bukan keinginanku.
Tapi karna seorang teman mengajak saja.

Sudah lama memang terngiang difikirankan ingin menjadi orang dibalik layar yang bisa mengundang pembicara keren.
Dan ini mungkin bagian dari langkahku.

Hmm..

Benar saja..
Amanah demi amanah aku emban. Berat. Tapi dengan banyaknya dukungan dan teman yang menguatkan akupun harus bisa.

Dan yang tak habis fikir aku benar-benar bisa mengundang pembicara keren dan sedang viral waktu itu, yaitu "Muzammil Hasballah".
Alhamdulillah..

Aku tak pernah menyangka bisa kenal orang-orang hebat dalam organisasi ini.
Ketua umum kami yang sering ke luar negri mengikuti konferensi internasional.
Dan ada pula yang bekerja di BMKG.
Kenal dengan ketua MITI. Dan banyak lainnya.


Harusnya aku minder bukan?.
Tapi sungguh mereka tak pernah sekalipun menonjolka kehebatannya. Justru mereka mengajarkan dan memberikan pengalaman yang mereka punya.

Saat tak ada event bersama terasa hampa.
Tak ada rasa.

Saat bersama terasa beban tak ada.
Karna dipikul bersama.

Saat ada yang terluka.
Semua merangkul mesra.

Ya Allah jadikan rasa kasih dan cinta ini kian bertambah erat.
Saling ingatkan saat salah.
Saling mengobati ketika terluka.
Saling mengemban amanah yang luar biasa.

Saat seorang teman mengatakan dia berada di organisasi ini karna cinta, dan hendak keluarpun tak bisa saking cintanya.
Waktu itu aku berfikir hanya omong kosong biasa.

Tapi sungguh. Akupun merasakan yang sama.

Itulah terpupuknya rasa cinta.
Yang disematkan dalam dada.

Semoga Allah kumpulkan kita dalam ukhuwah indah ini di dunia.
Walaupun akan terpisah pula.
Dan Allah kembali kumpulkan kita di syurga tertinggi-Nya.

~NWA~

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HIDUP SESUAI KAPASITAS DIRI

Beranjak Dewasa

Manusia dengan berbagai karakter